mak, lela kangen

InsyaAllah bulan ini kkj terakhir, g terasa juga udah mau berakhir dan g bakal lama lagi , insyaAllah klo wisuda s1 september ini berarti tinggal menghitung hari untuk merasakan kehidupan RS yang benar2 real,,....uhh Bisakah aku??
Obgin. Pertama masuk dr iskandar bilang gini :
“ Ketika pertama kali saya masuk obgin taun 1975( klo g salah), beliau bilang ada satu hal yang mengubah beliau ketika itu`, mau tau apa jawaban beliau. dr iskandar bilang sejak saat itu beliau mengubah sikap kepada ibunya dan beliau berpesan kalau mau membantah ibu, pegang kepala mu kuat-kuat, rasakan bagaimana kerasnya dan ingat dari mana kepala yang keras itu keluar”
Kenapa ibu???
Orang yang susah nyambung sekalipun akan tau begitu melihat perjuangan seorang ibu melahirkan. Dan hari itu hari pertama secara langsung aku melihat proses persalinan, hiks... jadi ingat mak. Sesakit apakah itu mak?? Aku tak kan pernah bisa merasakannya sampai aku mengalaminya sendiri. Maafkan anak mu ini yang terlalu sering membantah, bahkan kadang begitu tega dengan sadar menyakiti hatimu. Sungguh.....Hikss jadi pingin pulang, kangen rumah.

Ahmed Bukhatir - Mother

lasaufa a'udu ya ummi uqabilu ra'sakiz zaaki
abustuki kulla asswaqi wa arsyufu 'ithro yumnaaki
umarrigu fii tsaraa qadamaaiki khaddi hiina alqaaki
urawwit turba min dam'i suruuran fi muhayyaaki

fakam asharti min lailin liarquda mil'a ajfaani
wakam admadti min jaufin litarwiini bitahnaani
wayauma maridru la ansa dumuu'an minki kal mathari
wa ainan minki saahirotan takhafu alayya min khathari

wayauma wada'ina fajran wa maa aqsaahu min fajri
yuhaarul qaulu fi wasfil ladzi laaqaiti min hijri
wa qulti maqalatal laziltu mudzakkiron bihad dahri
muhaalun antara shadron ahanna alaika min shadri

bibirriki ya munaa umrii ilaahul kauni aushani
ridho'uki sirru taufiiqi wa hubbuki wamdu iimanii
wasidqu du'aikin farajat bihi kurabi wa ahzaani
widaaduki laa yusyathiruni bihi ahadun minal basyari

faanti nabdlu fi qalbii wa antil nuurun fii bashari
wa antil lahnu fii syafatii biwajhiki yanzali kadri
ilaaiki 'audu ya ummii ghadzan artaahu min safarii
wayabda'u 'ahdiyatsani wayazhul guznu bizzahrii


Indonesian Translate Version

ku akan segera kembali wahai ibu kan ku kecup kening suci mu
kan kutumpahkan segala rinduku dan ku cium farfum mu
bersimpuh di kedua kakimu dan menempelkan pipiku pada kaki mu
kan kubasahi tanah dengan aimataku karena bahagia berdekatan denganmu lagi

berapa malam kau terjaga hanya agar aku tertidur pulas
dan berapa kau tak tidur hanya untuk memdongengkanku dan menina bobokan ku
dah pada waktu sakitku takan ku lupa air matamu yang jatuh seperti hujan
dan mata itu yang tak pernah terpejam karena takut akan diriku

dan waktu perpisahan kita di pagi yang sangat berat dan menyiksa
kau terbata bata berkata karena sedih akan kepergianku
dan kau mengatakan sebuah kalimat yang tak pernah ku lupa
tak akan pernah kau temukan hati yang menyayangimu melebihi hatiku

dengan berbakti kepadamu wahai tumpuan hidupku Tuhan semesta berpesan kepadaku
keridlaanmu ada rahasia kesuksesanku dan mencintaimu adalah tanda kesempurnaan imanku
dengan doa ikhlasmu hilanglah segala kesusahan dan kesedihanku
kasih sayangmu tak kan tertandingi oleh siapapun di dunia ini

engkau adalah detak jantungku engkau adalah cahaya mataku
engkau adalah buah bibirku dengan memandang wajahmu hilanglah segala kesusahanku
wahai ibu aku kan segera kembali besok, tuk beristirahat dari pengembaraanku
memulai hidup ku yang baru seperti bunga yang tumbuh di ranting2 pohon

.entry-userpic, .comment-userpic {

mak, lela kangen

InsyaAllah bulan ini kkj terakhir, g terasa juga udah mau berakhir dan g bakal lama lagi , insyaAllah klo wisuda s1 september ini berarti tinggal menghitung hari untuk merasakan kehidupan RS yang benar2 real,,....uhh Bisakah aku??
Obgin. Pertama masuk dr iskandar bilang gini :
“ Ketika pertama kali saya masuk obgin taun 1975( klo g salah), beliau bilang ada satu hal yang mengubah beliau ketika itu`, mau tau apa jawaban beliau. dr iskandar bilang sejak saat itu beliau mengubah sikap kepada ibunya dan beliau berpesan kalau mau membantah ibu, pegang kepala mu kuat-kuat, rasakan bagaimana kerasnya dan ingat dari mana kepala yang keras itu keluar”
Kenapa ibu???
Orang yang susah nyambung sekalipun akan tau begitu melihat perjuangan seorang ibu melahirkan. Dan hari itu hari pertama secara langsung aku melihat proses persalinan, hiks... jadi ingat mak. Sesakit apakah itu mak?? Aku tak kan pernah bisa merasakannya sampai aku mengalaminya sendiri. Maafkan anak mu ini yang terlalu sering membantah, bahkan kadang begitu tega dengan sadar menyakiti hatimu. Sungguh.....Hikss jadi pingin pulang, kangen rumah.

Ahmed Bukhatir - Mother

lasaufa a'udu ya ummi uqabilu ra'sakiz zaaki
abustuki kulla asswaqi wa arsyufu 'ithro yumnaaki
umarrigu fii tsaraa qadamaaiki khaddi hiina alqaaki
urawwit turba min dam'i suruuran fi muhayyaaki

fakam asharti min lailin liarquda mil'a ajfaani
wakam admadti min jaufin litarwiini bitahnaani
wayauma maridru la ansa dumuu'an minki kal mathari
wa ainan minki saahirotan takhafu alayya min khathari

wayauma wada'ina fajran wa maa aqsaahu min fajri
yuhaarul qaulu fi wasfil ladzi laaqaiti min hijri
wa qulti maqalatal laziltu mudzakkiron bihad dahri
muhaalun antara shadron ahanna alaika min shadri

bibirriki ya munaa umrii ilaahul kauni aushani
ridho'uki sirru taufiiqi wa hubbuki wamdu iimanii
wasidqu du'aikin farajat bihi kurabi wa ahzaani
widaaduki laa yusyathiruni bihi ahadun minal basyari

faanti nabdlu fi qalbii wa antil nuurun fii bashari
wa antil lahnu fii syafatii biwajhiki yanzali kadri
ilaaiki 'audu ya ummii ghadzan artaahu min safarii
wayabda'u 'ahdiyatsani wayazhul guznu bizzahrii


Indonesian Translate Version

ku akan segera kembali wahai ibu kan ku kecup kening suci mu
kan kutumpahkan segala rinduku dan ku cium farfum mu
bersimpuh di kedua kakimu dan menempelkan pipiku pada kaki mu
kan kubasahi tanah dengan aimataku karena bahagia berdekatan denganmu lagi

berapa malam kau terjaga hanya agar aku tertidur pulas
dan berapa kau tak tidur hanya untuk memdongengkanku dan menina bobokan ku
dah pada waktu sakitku takan ku lupa air matamu yang jatuh seperti hujan
dan mata itu yang tak pernah terpejam karena takut akan diriku

dan waktu perpisahan kita di pagi yang sangat berat dan menyiksa
kau terbata bata berkata karena sedih akan kepergianku
dan kau mengatakan sebuah kalimat yang tak pernah ku lupa
tak akan pernah kau temukan hati yang menyayangimu melebihi hatiku

dengan berbakti kepadamu wahai tumpuan hidupku Tuhan semesta berpesan kepadaku
keridlaanmu ada rahasia kesuksesanku dan mencintaimu adalah tanda kesempurnaan imanku
dengan doa ikhlasmu hilanglah segala kesusahan dan kesedihanku
kasih sayangmu tak kan tertandingi oleh siapapun di dunia ini

engkau adalah detak jantungku engkau adalah cahaya mataku
engkau adalah buah bibirku dengan memandang wajahmu hilanglah segala kesusahanku
wahai ibu aku kan segera kembali besok, tuk beristirahat dari pengembaraanku
memulai hidup ku yang baru seperti bunga yang tumbuh di ranting2 pohon

.entry-userpic, .comment-userpic {

Postingan Lebih Baru Postingan Lama Beranda

Blogger Template by Blogcrowds